Hey 24!

‘This is my December. This is my time of the year!’

Otanjoubi Omedetou!

Otanjoubi Omedetou!

Tahun ini 13 Desember bertepatan dengan hari Jumat. Hari Jumat keramat, sayangnya bukan Jumat Kliwon. Seperti yang sudah-sudah,kali ini 13 Desember bahkan terasa lebih hambar. No friends, no sisters, just me all alone. Sedih sih, tapi aku bisa apa?
‘Age is just number, being young is forever.’ I do agree with that, tapi bukankah kita harus bersikap sesuai dengan umur agar tidak disangka mengidap mental disorder? Oh well, I become a hypocrite. Seringkali aku mengatakan ‘Hey, grow up! Kita bukan anak kecil lagi, jangan kekanakan gitulah.’ kepada beberapa teman yang terkadang masih bersikap kekanakan, tapi aku sendiri masih saja melakukan apa yang disebut orang hal kekanak-kanakan. Pathethic, Yes I am!
Tahun ini umurku 24. Ketika orang lain yang memasuki umur 24 mulai merencanakan pernikahan atau bahkan sudah menikah, aku masih belum beranjak dari duniaku. Dunia yang berhenti tumbuh secara mental di usia 16 tahun. Immature, childish dan labil secara emosional. Dan konyolnya aku nyaman berada di dunia yang tak pernah maju ini. 2013 berlalu dengan penuh kesia-siaan, akankah 2014 aku masih saja seperti ini?

Oh well, Happy birthday to me. 24th just come once in a life, be happy!

Happy 24th!

Happy 24th!